catatan hati

Monday, March 31, 2008

JALAN-JALAN SINGAPURA

SEKILAS DUNIA SINGAPURA

Oleh; Silfia Hanani


Singapura merupakan negara yang dihuni oleh multi etnik, setidaknya ada empat etnik yang melebur berinteraksi dalam membangun kekuatan ekonomi Singapura, yaitu etnik China, Melayu, India dan Lainnya. Menurut laporan pusat statistika Singapura, etnik China merupakan etnik yang dominan di Singapura jumlahnya sebanyak 77% daripada penduduk, kemudian Melayu jumlahnya 14%, menyusul Idian sekitar 7,6% dan selebihnya 1,4% adalah etnik lain. Jumlah penduduknya sampai sekarang 4.600.000,- jiwa orang, sama dengan penduduk satu kabupaten di Indonesia.
Sebagai negara yang multi etnik, Singapura juga diwarnai dengan kepelbagaian agama yang dianut oleh masyarakatnya. Jangan heran pula di negara “Parisnya” Asia Tenggara ini ditemui manusia tanpa agama. Di laporkan bahawa 51% masyarakat Singapur memeluk agama Budha/Taoisme, kemudian 14,9% beragama Islam, 14,6 penganut agama Kristen, 4% beragama Hindu, 0,6% penganut agama Sich, Konfocius dan sebagainya, dan sebanyak 14,8 memilih tidak beragama.
Potret kehidupan di Singapura, memang mencerminkan suatu style kehidupan manusia modern. Manusia bebas berekpresi dan berkreasi. Malahan di negara ini hidup fre sex, homo sex dengan bebas. Memang pemerintahan tidak tidak tertarik untuk mengurus tetek bengek individual tersebut, karena negara yang terletak di hujung Semenanjung Malaysia ini lebih berkosentrasi pada kekuatan ekonomi. Inilah yang membedakan negara “kecil” ini dengan tetangganya Indonesia dan Malaysia, yang masih memegang teguh nilai-nilai moral kehidupan. Berkaitan dengan itu, masa datang Singapura diprediksikan akan menjadi “Parisnya” Asia Tenggara.
Satu hal yang pelu disaluti dari negara ini, adalah kutural achievement manusia yang tinggi. Pekerja-pekerja keras yang tidak mengenal waktu itulah sosok manusia dalam kota Singapura. Oleh sebab itu, jam-jam kerja, suasana kota bagiakan kota mati. Hiruk pikuk keramaian kota tidak terdengar. Jalan-jalan dan tempat-tempat umum sepi dari aktivitas manusia.

Menikmati Kota
Kota singapura yang kecil, dan penataan kota yang indah dan bagus. Memang tidak salah Singapura menjadi salah satu negara tujuan pelancongan daripada masyarakat dunia, termasuk bagi masyarakat oleh masyarakat negara jirannya, seperti dari Indonesia, Malaysia, dan lainnya.
Infrastruktur kota yang begitu rapi. Kebersihan kota yang sangat terjaga. Menampakkan Singapura sebagai sebuah kota yang ramah untuk dikunjungi. Inilah kesan pertama dalam kota Singapura. Kesan elegan dan bersih serta tata kota yang indah. Kesan ini pula membuat perbedaan Singapura dengan kota-kota yang ada di negara tetangganya.
Jika anda seorang yang berjiwa traveling, untuk mengelilingi kota Singapura tidak perlu dengan memakai alat transportasi. Lebih enak dan nyaman dengan berjalan kaki. Apalagi dengan luas Kota yang begitu kecil, hanya tidak cukup seluas satu kecamatan di Indonesia setengah hari pun sudah sudah siap kita kelilingi. Panas pun tidak akan menyengat dengan terik, karena perjalanan kita selalu menelusuri gedung-gedung bertingkat yang menghambat terik cahaya matahari.
Apalagi bagi yang suka shopping, sebaiknya dalam kota jangan memakai jasa trasportasi, kelilingi sahaja kota Singapura dengan berjalan kaki, hal ini akan lebih memuaskan diri untuk memilih tempat shoping. Selain adanya tempat-tempat shoping yang modern dengan style metropolis, seperti mall dan supermarket, di Singapura juga dkenal tempat-tempat shoping tradisional, seperti di kampung Cina, Bugis, India dan sebagainya.
Kenikmatan kota Singapura, memang terletak pada tempat-tempat shoping atau tempat-tembat belanja. Wajar saja, singapura dijuluki sebagai kota surganya belanja. Yang jelas jika belanja di sini tidak ada yang murah. Oleh sebab itu Singapura paling tepat adalah surga belanja bagi orang-orang berduit.
Ada beberapa tempat shoping yang menggiurkan, pertama seputar kawasan Stamford, ada Plaza Paninsula, Reffles dan sebagainya. Kemudian tidak jauh dari kawasan ini cukup dengan berjalan kaki ke araj utara memakin watu 30 menit, akan berjumpa pula Singapore Shoppin Centre dan bersebelahan lokasinya dengan tempat shopping terkenal pula yaitu, kawasan Orchard. Memang kota Singapura penuh dengan tempat-tempat shopping, betul-betul sebagai sorga belanja bagi yang beruang.
Ingat, jika ingin memakai jasa transportasi, harus siapkan ongkos dengan uang pas. Atau harus beli card. Jika tidak punya uang pas jangan coba-coba menaiki bus, sopir dengan ramah mempersilahan anda untuk turun.

2 comments:

Anonymous said...

Okey.one step will be rach there

Anonymous said...

Okey.one step will be reach there